Kisah ini menceritakan tentang sepasang pasutri yang baru saja menikah satu tahun kemarin , dalam kehidupan rumah tanggaku tidak ada yang rewel dan tentram saja selama ini, oya terlebih dahulu aku akan memperkenalkan diskripsiku secara singkat panggil saja Erna usiaku masih muda 24 tahun dan lulusan IT, setelah tamat dari perkuliahan aku langsung di terima di instasi kota Solo.
Dengan warna kulit putihku dan ukuran BH 34 B aku mempunyai suami yang bernama Samsul usia dia lebih tua dari aku 3 tahun, dia bekerja di perusahaan yang menangani daerah, suamiku orangnya penyabar dan penyayang soal ranjang juga tak masalah dia selalu bisa memuaskanku,
Tapi memang hasratku yang berlebihan jadinya kalau aku minta mendadak dia sering menolak karena alasan lelah habis bekerja , kita seringnya melakukan setiap seminggu 2 x di tengah malam, kadang pula kalau kita habis bekerja jika masih ada tenaga extra kami melakukan hubungan intim.
Memang kalau aku minta mendadak membuat aku kecewa, karena aku yang terlalu over meminta jatah, saat suamiku bilang mala mini kita tidur saja ya , disitu aku sering melamun walau mata tertutup tapi pikiran melayang dan menghayal, dan jika mendengar cerita temanku yang telah bersuami dia melakukan hubungan badan, aku sering menghayal dan membuat memek aku berlendir.
Sering kali kalau dalam situasi tersebut aku melakukan mastrubasi di ranjang tanpa sepengetahuan suamiku, ya begitulah malamku jika hasrat sexku timbul suatu ketika saat tengah malam karena perut lapar dan suami sudah tidur nyenyak aku putuskan untuk keluar membeli makan cepat saji di kota.
Entah pikiran apa tiba tiba mobil yang aku kendarai menabrak sebuah motor yang terpakir di depan mobil saya, untungnya tidak parah banget luka atau rusak motornya, dia langsung berdiri dan marah marahi aku, aku un hanya diam dan meminta maaf, “hai kamu nyetir pakai mata gaka sih”bentak pria berperut buncit tersebut, coba keluarkan surat surat kamu, aku ini polisi”
Matanya sangat aneh waktu melihat diriku, dengan kata maaf dia mengerti posisiku dan aku berjanji akan memperbaikii motor yang rusak , dan dititipkan motor tersebut di bengkel yang dekat, waktu aku memandangi dia ada sinyal yang masuk dalam otakku , aku menghindar tatapan dia dan langsung pulang.
Namanya Wawan pria yang buncit tersebut, dia selalu membayangiku sewaktu pulang di rumah dan masuk ke dalam kamar mandi yang membuat aku berpikiran ngeres dan membuat aku birahi , aku basuh mukaku dang anti pakaian yang seksi dan aku goda suamiku yang tidur di ranjang.
Kulihat suamiku tidak ada sinyal yang membuat aku kecewa karena dia tidurnya terlelap, dengan rasa yang gak enak aku tidur dismaping suamiku entah apa seolah olah diriku dibuat melayang karena lampu kamar redup aku rasakan disampingku ada tubuh yang gemuk sedang menempel di tubuhku, aku dorong tubuh itu dan menyala lagi lampu kamarku, rupanya pak wawan menyelinap di kamarku tanpa aku ketahui.
Dengan wajahnya yang bergairah dan penuh nafsu dia memegang tanganku dan meronek pakainku dan meremas remas toketku wajahnya seprti orang kesurupan entah dari mana dia bisa masuk ke rumahku , aku minta tolong mulutku disekap olehnya , suamiku yang tidur terlelap punya kebiasan tidak bisa bangun dengan kondisi yang sangat lelah.
Diremas reman dengan kasar dan putingku juga di jilatnya, serkkkkk serkkk tubuhku langsung merinding , ahhh ahhh ahhh aku mendesah putingku dimainkan dngan lidahnya aku pun bisa menikmati setiap jilatannya , secara perlahan dia turun dan turun lagi sampai ke memekku, semakin dibuai aku olehnya jilatan di selakanganku dan menjilati celana dalam.
Kurasakan itil memekku bergetar karena ada gesekan dari lidahnya , ahhh ahh aku mendesah lagi dengan pelan, dia semakin liar dengan mencopot celana dalamku dan langsung dijilat sampai basah memekku aku pun geli geli sampai aku orgasme ahhh ahhh ahhh keluarlah cairan dari memekku karena rangasangan dari pak wawan.
Kakiku yang dibuat terlentang olehnya langsung ditancap dengan pentungan yang senantiasa dibawanya kulihat dari siluet pentungan itu diletakkan di antara selakangannya yang membuat aku takut, dan ku kira pak wawan tidak mempunyai penis, ahhh ahhh aku ketakutan dan menjerit dia seperti siluman yang tiba tiba datang dan memperkosaku.
Semakin dekat pentungannku di depan memekku dan kala mau dimasukkan ke mememkku aku terbangun rupanya itu semua hanya mimpi , syukurlah bagiku tidak jadi merasakan kesakitan dengan pentungannya.
Aku langsung mengambil air putih di kolkas dan melihat suamiku juga tidak respect atas mimpiku tersebut, kemudian aku masuk ke dalam kamar mandi karena celana dalamku basah dan untuk membersihkan cairan tertinggal di memekku saat jariku menyentuh memek pikiran birahi muncul lagi.
Aku usap usap lagi memekku dan aku semakin birahi tak lama aku kembali orgasme , kemudian aku kembali tidur disamping suamiku, esok paginya setelah dia bangun aku ceritakan kecelakaanku tadi malam yang menabrak motor, bla bla blab la panjang aku menceritakan bagaimana aku bisa menabrak motor pak wawan.
Malah suamiku meminta untuk main di rumahnya, sebelumnya tadi malam aku dikasih tanda pengenal oleh pak wawan jadi tahu tempat dimana dia tinggal, “hah buat apa mas maen ke rumah pak wawan, motornya ka nada dibengkel” sahutku.
“ya kita silaturahmi saja bu, gak enak kan membuat motornya jadi rusak begitu”
Aku tak setuju awalnya untuk diajak ke rumahnya pak wawan karena tadi malam aku habis bermimpi dengannya , dengan terpaksa aku ikut suamiku untuk berkunjung ke rumahnya beliau.dan suamiku bilang kepada pak wawan bahwa motornya akan diatar oleh anak buahnya ke rumah bapak kira kira 2 atau 3 hari lagi.
Dia juga welcome atas kedatangan kita, dia menggangguk angguk dan sesekali menyeruput kopi yang dibuatnya, saat aku bertatapan denga matanya seakan akan aku terbayang mimpi tadi malam bersamanya , kau sedikit takut tapi masih penasaran dengan pentungannya.
Dengan badan yang gempal tangannya yang besar dan perut yang buncit dia memandangiku seakan aka nada sesuatunya, setelah berbicara lama dengan suamiku kami langsung pulang kerumah, malamnya karena rasa birahiku muncul lagi aku ingin mengajak suamiku bercinta tapi saat aku masuk dalam kamar , rupanya suamki lagi lagi minta kita tidur, dengan rasa kecewa aku pun terpaksa tidur.
Paginya saat bekerja di kantor aku tidak semangat dan boring di jam istirahat aku gunakan untuk pergi ke mall untuk menghilangkan rasa kecewaku, tapi malah menjadi sial, di perempatan jalan aku kecopetan dan tas dompetku juga ikut diambil pencopet tersbut tak masalah uang yang ada di dalam tapi , kartu kartu yang penting itu yang aku sedihkan.
Kemudian aku berlanjut untuk datang ke pos polisi untuk melaporkan kejadian tersebut, setelah dibuatkan laporan aku keluar dari pos tersebut dan hendak mau keluar aku berpas pasan denga pak wawan.
“lhoo ibu disini ngapain?? Ini pak aku tadi habis kecopetan dan saat ini aku habis laporan dengan berwajib, oe begitu ya bu, gimana kalau kita ngobrol ngobrol sambil ingin mendengar ceritaku saat kecopetan dengan makan di kantin, matanya yang genit itu memandangiku.
Aku diam sebentar dan mengiyakan ajakan pak wawan untuk makan di kantin, aku memesan es tehh sedangkan pak wawan memesan nasi ramesnya, dia malah curhat akan kehidupan rumah tangganya rupanya istrinya menginginkan cerai darinya, katanya aku adalah suka mengganggu istri orang dan kehidupan seksnya , saat aku mendengar cerita dia muncul hasrat birahiku seketika.
Dan dia juga menanyakan tentang kehidupan seksku bersama suamiku, dai bertanya gimana tingkah suamimu saat diranjang apakah seperti aku hotnya , pembicaraan dia mulai memancing benakku, “ahhh ya begitu pak namanya juga suami istri pak”
Kami sedang menjalani progam untuk mendapatkan momongan pak.
“ohh begitu rupanya”jawab pak wawan , aku punya obat barangkali manjur untuk kalian berdua, dan aku juga siap membantu aku ada obat dirumah jika mba Erna mau, kuluhat jam masih sore, setuju aku akan ajakan pak wawan untuk mengambil obatnya dirumah.
Kami langsung berangkat dan masuk ke dalam rumah pak wawan, tanganku digandengnya dengan erat ke dalam kamarnya , langsung saja ya mba pengobatannya, dengan kamar yang kecil dan kasur yang tipis aku bengong melihat sekitar kamarnya .
“ini mba obatnya minyak biar cepat hamil” entah apa aku seakan akan seperti dihipnotis olehnya dia meminta untuk membuka pakaianku , perlahan satu persatu bajuku aku lepas dan rok yang aku pakai juga aku lepas sendiri, sekarang dihadapan pak wawan tubuhku telanjang dengan masih memakai BH dan celana dalam.
“itunya juga ikut dibuka mba, pinta pak wawan”
Aku pun juga ikut perintahnya untuk membuka kancing BHku sekarang toketku yang berukuran besar dan montok sudah terlihat di hadapan mata pak wawan, “sungguh elok sekali toketmu mb, beruntung sekali suamimu mendapatkan mba Erna ini”
Diperintah lagi aku untuk tiduran di ranjang dia.
Di oleskan minyak tadi di atas perutku tangannya yang besar dan kasar mengelus ngelus dengan minyak yang dikasihkan aku tadi, semakin lama dia mengoles oles di perut , rabaannya semakin naik dan menyentuh toketku dan diremas pula toketku dengan minyak.
Aku tak bisa menolak seakan akan mulutku terdiam terus, aku menikmati setiap olesannya sambil mataku terpejam, disentuh secara halus putingku dan di pilin pilin aku mulai terangsang dan memekku sudah mulai basah, hasratku kini sudah naik karena rangsangan tangan pak wawan.
Bibir bawahku aku gigit karena mendapatkan kenikmatan , tangannya secara perlahan lahan juga nulai turun ke pahaku yang mulus, dioleskan juga di pahaku secara konsisten , ohh ohhh nikmat apa ini, gumamku aku mendesah karena tangannya sudah menyentuh celana dalamku.
Tubuhku seperti di seterum bergetar rasanya, ohhhh pak wawan aku tidak kuat, iya mba keluarkan saja jangan dilawan dengan halus dia berbicar itu kepadaku, semakin tangannya menyentuh klitorisku tubuhku terangkat dan pantatnku menggetak ahhh ahhh keluar pak.. racauku.
Rasanya seperti di mimipiku yang dulu, merasakan sensasi kenikmatan, ini baru jariku yang main mbak, pasti mbak merasa puas lagi jika memek mba aku jilatin dengan lidahku, bisik dia dikupingku, tangannya mulai bergeriliya di celana dalamku , saat dia mau mencopot aku halangi dia , “jangan pak tolong jangan kau lihat memekku” kataku.
“gak papa mba , katanya tadi mb ingin cepat punya momongan ini salah satu ritualnya, dengan paksaan dia langsung mecopot celana dalamku, dan ini orang kedua yang melihat memekku. Nafsuku sudah tertutup bahwa aku sudah mempunyai suami, aku tak bisa menolak karena aku sudah dikuasi oleh birahiku sendiri.
Mulutnya sudah sampai bawah dan siap untuk mejilati memekku sleerreeppp lidahnya bersentuhan dengan bibir memek, tubuhku geli dan merasakan kenikmatan yang luar biasa,
Pak wawan ahh ahhh klitorisku serasa gatal, dia langsung semakin menggila akibat desahanku , lidahnya menari nari mencari celah lubang kenikmtan, tubuhku menggelinjang , pak wawannnn ahhh ahhh ahh rambutnya aku jambak kecil “enakk pak wawan”racauku.
Lidahnya semakin lihai menari tubuhku seperti terbang disaat lidahnya memainkan klitorisku, bergetar dan aku mendaptkan orgasme lagi, dia tahu kalau aku sudah lemas dan sekarang pak wawan melanjutkan caranya lagi, dngan dia membuka pakaiannya, aku masih takut akan mimpiku yang mana pak wawan mempunyai ukuran penis seperti pentungan yang sering dia bawa.
Dan saat dia mencopot celananya , rupanya tidak benar , penisnya hampir sama dengan ukuran dan besarnya seperti suamiku, aku menghempitkan kakiku dan “jangan pak, kalau ini jangan kamu lakukan”
“sekarang gantian mba, tadi aku sudah membuat mb Erna nikmat, sekarang giliran aku yang dbuat nikmat juga mb, gak ada salahnya kan”
“jangan pak, aku masih punya suami dirumah”
“ya udah kalau gitu mulut mb erna saja yang dimasukin penisku”
“aku menggelengkan kepalaku , meras jijik”
“mba Erna apa belum pernah coba penisnya suaminya di emut oleh mulut mb erna”
“aku tetap menggelengkan kepala, dan memek mb erna juga belum pernah dijilati ama suaminya ya, aku jawab belum pernah juga pak”
“hahh mask sih, pak wawan kaget, apa enak ditahan tahan gitu , tanya pak wawan.
Dia tetap gak peduli langsung gak pakai lama penis pak wawan tepat dihadapanku dan aku memekamkan mataku, kurasakan dipipiku disentuh penisnya kanan kiri dan menyentuh bibirku , ditekan tekan penis itu dalam bibirku , mulutku dibuka oleh tangannya dan masuk penis pak wawan.
Penis pak wawan maju mundur, kepalaku dipegang rasanya aku mau mutah karena penisnya masuk sampai ke tenggorakan, semakin lama semakin aku menikmati dan menyuaki permainannya , wajah dia juga sudah ada tanda adanya untuk keluarkan spermanya, tak lama dengan gerakan cepatnya maju mundur di mulutku, sampailah dia mengeluarkan cairan di dalam mulutku yang terasa hangat dan kental.
Langsung aku memuntahkan cairan tersebut dan segera berberes menggunakan pakaian karena aku lihat awan sudah petang dengan menggunakan taxi aku langsung menuju rumah, rupanya mobil sumiku sudah ada dirumah , aku takut kalau suamiku curiga.
Aku sudah menyiapkan alasan jika suamiku bertanya apa apa, saat aku ketuk rumah adan masuk rumah suamiku mengagetkanku dari belakang sambil memelukku “ahh bikin kaget aja mas kamu” dengan senyum bahagia suamiku bilang jabatanku dikantor naik mah, jadinya gajiku juga naik mah, “saat dia mau menciumku aku menghindar karena takut akan bau cairan yang masuk dalm mulutku tadi, “ah yang bener mas serius ini mas naik jabatan, tanyaku”
“betul mah , papah serius ini, mala mini kita rayakan yuk mah , ajak suamki, rayakan gimana mas, berhubung udah malamkita rayakan di atas ranjang yuk mah, tangannya gemas sambil meremas pantatku, ahh masss masak mau disini, entar kalau lihat orang diluar gimana dikamr saja yuk, sambil memegang selakanganku .
Aku takut ketahuan karena celana dalamku sudah basah akibat permainan tadi bersama pak wawan, “lho mamah kok udah basah memeknya , udah keluar duluan ya” ahhh papah enggak tadi aku pipis dulu di pom bensin (padahal aku berbohong supaya suamiku tidak curiga).
Aku langsung pamit untuk mandi dulu sambil memegang genit penisnya yang udah tegang juga. “madi dulu ya pah aku”
Cerita Perselingkuhan – Aku langsung membasuh muka dan memekku yan gbasah, sunggu menyesal aku sudah berbuat dengan orang lain, tapi naluri hasratku tak bisa aku bendung disisi lain aku berdosa dengan suamiku yang udah aku bohongi, suara ketukan pintu di luar kamar mandi “janga lama lama dong syang, mandinya”suara suamiku.
Kami pun bercinta semalaman dengan suamiku , rasanya puas juga bermain dengan dia , dan aku berpikiran untuk tidak bertemu lagi dengan pak wawan, saat bercinta suamiku bilang kalau besok dia harus ke Jakarta untuk pelantikan jabatan, haah mask ok cepat banget perginya, iya sayang gak lama kok Cuma 3 hari saja mas di Jakarta”
“entar aku sendirian di rumah ini, gimana apa aku ikut mas juga ke Jakarta, “gak usah sayang, mas cuman sebentar saja kok”lagian aku sudah menyurh bawahan pak wawan untuk berjaga dirumah ini , aku pun kaget mendengar perkataanya barusan, pak wawan lagi pkirku.
“tenang saja sayang jadi aman karena sudah aku kirim anak untuk menjaga rumah kita”
Paginya suamiku berangkat ke bandara, dengan melambaikan tangan yang dijemput mobil kantornya , rupanya pagi pagi wawan sudah ada dirumahku, “ngapain kamu kesini, tanyaku,
“aku disuruh suamimu untuk menjaga rumah ini dan menjaga kamu katanya sambil senyum genit”
Dengan masuk rumahku aku meminta kali ini kamu jangan ganggu saya lagi, ahhh jangan gitu mba , apa kamu kuat menahan birahi kamu yang tinggi itu, sambil menatap matanya seakan akan menyihirku, ahh aaa aaa aaaku mau ngomong susah sekali, bibirku serasa dikunci.
Dengan cepat dia langsung menarik tubuhku dan membopong dirku di kamar, “kita butuh kemikmatan gak usah ditutupi lagi, dengan dia melapas daster yang aku pakai tadi malam sehingga hanya BH dan celana dalam yang ada dihadapannya, tak lama dia langsung menciumku dan membuka BH.
Langsung dia menjilati putingku, aku sudah tak ingat dengan suamik yang aku rasakan hanya nikmat nikmat nikmat yang diberikan oleh pak wawan, denga lembut dan seirama dia menyepong putingku, dan tangannya juga memegang celana dalam meremas gundukan memeku, “jangan kau buat aku bernafsu wawan”
Ohhh ohhhlagi lagi aku tak kuasa menahan gerakannya membuat memekku gatel lagi, dan dia semakin jeli membuat aku semakin terangsang , tangannya mulai menggesesakan di celah memek , ahhh ahh ahh aku mendesah aku ingin keluar wawan mendengar perkataanku dia meremas dengan kencang toketku, aku pun berteriak sambil mengeluarkan cairan.
Aku sudah lemas tapi wawan lihai dalam membuat aku terangasang lagi,. Dia menjilati putingku dan membuat gairah naik, ahh ahhh aahh memekku di mainkan dan dimasukkan jari tengahnya bless blesss aahhh aku merintih kesakitan tubuhku menggelinjang.
Tolong wawan segera kau membuat aku orgasme lagi, “tenang saja mba aku akan memberikan orgasme yang mba inginkan” dia sudah membuka celana dalamku dan mulutnya kembali lagi menyentuh memekku ahh ahhh rasa geli lendir pun sudah keluar dari memek .
Dengan sedotan kecil klitorisku dimainkan di dalam mulutnya merasa sakit tapi nikmat atas perlakuannya, wawan kamu memang liar , racauku, lidahnya semakin menari nari di celah memek , tangannya yang memgang perut sambilo menekan nekan rasanya malah ingin pipis di barengi oleh orgasme,
Ohh memekku terasa gatal akan jilatannya aku sudah menahan pipis yang mau keluar namun oragsme juga ikut menyimbangi, “ahhh ahhh aku gak kuat wawan utnukm menahannya,”
“yahh sekarang kamu lepaskan, ayo keluarkan”
Ohhhhhohhh ohhh ohhhh tubuhku bergetar hebat menyemburkan cairan dua sekaligus kakiku juga bergetar dan tak kuasa menahan, sungguh orgasme yang menyenangkan , tubuhku lemas seakan akan tulangku rontok dan aku terguali lemah di atas ranjang , pak wawan yang meohat tersenyum dan membiarkan aku istrihat.
Setelah melihat aku terlentang wawan langsung naik ditubuhku dan menyingakp pahanya di tubuhku, “jangan wawan , jangan kau lakukan itu , sambil mendorong tubuhnya”, kemarin kan udah sama mulutmu sekarang ingin merasan lubang yang ada di memek kamu sayang”
Dengan tangannya dia menyingkapkan pahaku dan penisnya langsung menyentuh bibir kemaluan, aku terpejam membayangkan suamiku sangat teriris melihat ini, dengan cepat aku rasakan ada benda tumpul yang semakin masuk kedalam, blesss masuklah penis wawan.
Sentuhan penisnya membuat kenikmatan tersendiri, dia langsung memaju mundurkan pantatnya , memek kamu luar biasa menjepitnya mba, wajah dia merem melek dengan sodokan sodokan yang masuk dalam tubuhku, tubuhku bergetar , pinggulku juga sudah terbiasa dan aku juga membalas dengan goyangan goyangan.
Setelah lama dia berhenti sejenak memompa, “lho kok diam pak wawan” , ktanya tadi gak mau sekarang kok mb Erna malah minta , ketagihan yahhh, kembali lagi penis wawan memompa dengan cepat, dia tersenyum lebar dan membuat semakin semangat , sekali lagi aku ingin mendapatkan orgasme tapi lagi lagi wawan cerdik dia mengehmpaskan dengan keras sampai pangkal penisnya dan aku merasa kesakitan.
“mba pengen orgasme lagi ya???, bilang dong mba yang mesra cepat.
“iaya sayang , cepat entotin Erna , aku mau orgasme lagi, “ya begitu mba , senyum dia lepas banget, dia terus menggenjot dan meremas toketku tak lama rasa gatal pada memekku timbul lagi, aku pun mengeluarkan cairan dengan penis wawan yang masih terancap dan berdiam.
Otot memekku mengejang dan meremas remas penis yang masih tertanam, sduah berapa aku dibuat orgasme oleh tindakan wawan, yang penting aku bisa terpuaskan dan menikmati permainannya , dan aku sudah dibutakan kalau aku sudah bersuami, dan habis kejadi tersebut aku dibuat ketagiha akan penisnya tau sihirnya, kadang kami melakukan dirumah pak wawan, dan tanpa diketahui oleh suamiku samsul, entah sampai kapan hasrat tinggiku ini hilang.
Terimaksih yang sudah menyimak cerita nyataku semoga kalian juga begitu bisa membagikan cerita pada situs ini, terimakasih.
nonsense
Wednesday, April 26, 2017